Grafik harga yang setiap pedagang bisa lihat setelah munculnya terminal perdagangan ialah suatu daerah peperangan antara bulls dengan bears, dimana setiap candle menyembunyikan pergelutan yang intensif antara para pemain besar yang bertaruh akan bertumbuhnya atau jatuhnya suatu harga pasangan mata uang. Indikator Bears ini adalah sebuah indikator yang mencoba untuk mengukur kekuatan faktor bears.

 

Sebagai pedoman, indikator ini digunakan dalam perdagangan bersamaan dengan indikator Bulls, yang menilai kekuatan faktor bulls. Penerjemahan sinyal-sinyal yang tepat bisa membuat kita mengikuti trend dan menutup posisi-posis segera sebelum trend berakhir atau bahkan mulai melakukan koreksi. Sangat disarankan untuk menggunakan indikator Bears ini dengan indikator-indikator lainnya yang bergerak dalam pengenalan trend dalam harga, misalnya indikator rata-rata bergerak.

Dalam sebuah grafik harga, kekuatan bears ditunjukkan sebagai sebuah histogram, dimana setiap balok dikalkulasikan sebagai perbedaan antara titik terendah (harga minimum daripada candle sebelumnya) dan nilai daripada Ema (periode yang dijelaskan dalam setelan indikator ini). Perbedaan dalam histogram ini dihitung dalam poin, dan hasilnya dibagi dengan angka 100. Ini dapat membingungkan beberapa pedagang – sebagai contoh, perbedaan dalam poin dalam grafik melebihi 200, dimana nilai indikator ini sama dengan 2.

Untuk menggunakan indikator ini dengan baik bergantung pada kemampuan untuk membaca nilai-nilai yang ditampilkan, anda harus memperhatikan posisi daripada balok-balok ini terhadap garis nol, panjangnya balok tersebut dan pergerakannya – ini adalah sebuah sinyal yang kuat. Akan tetapi sinyal-sinyal tersebut tetap membutuhkan konfirmasi dari indikator-indikator lainnya.

Indikator Bears: Aturan-aturan untuk menerjemahkan nilai-nilai

Anda harus ingat beberapa hal dibawah ini:

  • Jika balok-balok daripada histogram ini adalah kurang dari nol, itu artinya bahwa bursa saat ini dalam keadaan bearish. Dalam kasus ini, rata-rata bergerak (dengan periode 13 dalam setelan awal) lebih tinggi dari harga, jadi perbedaan L – Ema akan selalu menjadi sebuah angka negatif;
  • Jika bursa dalam keadaan bullish, anda akan melihat kebalikannya – EMA akan berada dibawah garis harga, dan balok-balok dalam histogram tersebut  - berada di atas garis nol.

Sebenarnya, indikator daripada kekuatan bearish ini bisa digunakan dalam setiap sistem perdagangan sebagai sebuah pendukung. Pilihan yang paling sederhana ialah penggunaan indikator MA dengan indikator Bears ini. Dalam kasus ini, sinyal optimal untuk posisi beli ialah pertumbuhan daripada indikator Bears ini ke arah negatif dan perputarbalikan arah daripada garis rata-rata bergerak mengarah ke atas.

Pertumbuhan daripada indikator menunjukkan jarak antara titik terbawah dengan EMA 13 periode menurun, sehingga titik-titik ekstrim dicapai dan pertumbuhan secara perlahan terjadi. Pertumbuhan daripada garis rata-rata bergerak memberikan konfirmasi untuk sinyal yang diterima. Jangan mencoba untuk membuat posisi beli ketika indikator berada di area negatif dan nilai-nilainya menurun. Ketikan nilai daripada indikator mendekati garis nol, harga kemudian mendekati EMA 13 periode, dimana ini seringkali menjadi level pendukung atau penopang, jadi anda harus memindahkan level SL sampai ke level balik modal.

Aturan-aturan untuk membuat posisi jual adalah kebalikan dari semua ini. Kita bisa mencari pendukung sinyal-sinyal diatas dengan penyempitan dan persimpangan histogram dengan garis nol – mereka bisa bekerja dengan indikator Bears dalam sebagian besar kasus. Lebih baik untuk tidak berdagang dalam situasi datar, karena dalam situasi seperti itu indikator Bears ini banyak memberikan sinyal-sinyal palsu, dan nilai-nilainya hanya berfluktuasi dekat garis nol.

Sinyal-sinyal indikator yang memungkinkan

Penyempitan dalam sebuah grafik itu jarang terjadi, tetapi hampir selalu menunjukkan sebuah pergerakan yang sangat kuat. Penyempitan harus dicari hanya pada area-area dimana histogram berada di bawah garis nol.

Lalu histogram masuk ke dalam area negatif, dan anda bisa mengambil peristiwa itu untuk keluar dari situasi yang datar. Apabila harga sudah bergerak didalam sebuah kanal horisontal untuk beberapa waktu, lalu bergerak ke area negatif, dan nilai daripada histogram perlahan-lahan menurun, maka kemungkinan besar sentimen negatif telah terjadi, dan bursa akan mengalami penurunan atau situasi bearish yang kuat dan akan lama berlanjut.

Untuk kurun waktu yang lebih besar (h4 keatas) maka indikator Bears ini memberikan sinyal yang mengalami sedikit keterlambatan. Maka dari itu, anda harus berfokus terhadap indikator-indikator trend, dan melihat pergerakan histogram ke arah area positif sebagai konfirmasi untuk masuk.

Contoh sebuah sistem perdagangan dengan indikator Bears

“Kekuatan Bears” bisa digunakan pada hampir semua strategi perdagangan. Sebagai contoh, anda bisa memilih strategi Elder’s “X-Ray”. Strategi ini menggunakan indikator Bears, Bulls, dan MA. Elder menggunakan EMA (34), maka dalam penyetelannya masing-masing di indikator Bears menggunakan 68 dan Bulls menggunakan 164.

Ketika anda menciptakan sebuah sistem dari nol, masalah dasar ialah pemilihan setelan-setelan yang optimal. Indikator Bear dengan nilai awal 13 tidak selalu cocok untuk para pedagang. Apabila anda berdagang dengan kurun waktu yang kecil, anda harus menambah jumlah daripada candle yang akan diperhitungkan oleh indikator untuk membuat analisa terhadap pergerakan harga.

Strategi kami, EMA, yang digunakan untuk mengidentifikasi trend, adalah dua kali lebih cepat daripada yang digunakan dalam indikator Bears. Sinyal utama untuk membeli merupakan terobosan candle pada h1 oleh EMA34 ke atas. Dalam kasus ini, Anda perlu memiliki bar histogram di bawah garis nol dan mengalami peningkatan.

Untuk posisi jual, maka sinyal yang harus tampil ialah sinyal yang berlawanan dengan yang dijelaskan di atas – anda harus menunggu sampai terjadinya terobosan daripada garis EMA 34 kearah bawah, dengan balok-balok daripada histogram indikator Bulls berada diatas garis nol dan berkurang. Berkat pendekatan seperti ini, anda dapat sering menangkap pergerakan harga yang baik. Untuk keluar dari transaksi ini maka anda bisa melihat apabila terjadi sinyal yang berlawanan, atau terpicunya level TP.

Sebagai Rangkuman

Indikator Bears ini sebenarnya sangat sederhana, tetapi hal itu tidak mengurangi efektivitasnya. Menggunakan perbedaan antara nilai ekstrem dan rata-rata harga ternyata bisa menjadi cara yang cukup akurat untuk menilai kekuatan para pemain besar di bursa.

Namun, dengan sendirinya, alat ini tidak dapat digunakan untuk perdagangan. Pilihan yang optimal adalah apabila digunakan sebagai tambahan untuk suatu strategi perdagangan yang telah beroperasi dengan baik atau bersamaan dengan indikator-indikator yang bergerak dalam identifikasi sebuah trend. Salah satu kombinasi yang terbaik adalah penggunaan indikator Bears ini dengan indikator rata-rata bergerak (untuk menentukana arah sebuah trend berikut perubahannya) untuk memberikan konfirmasi dalam membuat suatu posisi.

Kita juga harus menyebutkan kepekaan indikator untuk periode yang dipilih. Indikator ini bertanggung jawab untuk jumlah candle yang diperhitungkan saat menghitung nilai histogram, jadi hasil yang akan didapat cukup berbeda walaupun berada dalam kurun waktu yang sama. Periode untuk kurun waktu harus dipilih secara manual untuk kurun waktu yang terpilih dan untuk pasangan mata uang tertentu. 

Social button for Joomla