Semua strategi yang didesain untuk berdagang di bursa Forex dibagi menjadi dua grup: Grup yang pertama termasuk algoritma yang berfokus pada harga bursa saat ini, dimana grup yang kedua menggunakan metode yang berupaya untuk mencari harga yang terbaik.

Setiap daripada strategi-strategi ini memiliki kelebihan-kelebihan dan kekurangan-kekurangannya masing-masing, jadi agar tidak membingunkan, mari kita melihat semua strategi ini dengan lebih mendetail. Kami harus mengingatkan anda bahwa setiap aksi yang dilakukan oleh si pedagang ialah tidak lebih daripada membuat pesanan kepada broker anda untuk melakukan suatu operasi, jadi pada setiap waktu seorang spekulator atau investor selalu memiliki dua pilihan yaitu membuat transaksi pada harga terkini, atau menunggu untuk waktu yang lebih tepat untuk menangkap pergerakan trend.

Untuk kasus yang pertama, order market digunakan untuk melakukan beli (jual) daripada sebuah instrumen keuangan pada harga ask (bid) pada saat anda mengirimkan pesanan tersebut kepada si broker, dimana pendekatan seperti ini digunakan bagi semua scalper dan pipser. Jika sang pedagang menyukai pendekatan kedua (lebih suka untuk menunggu sampai mendapatkan sinyal yang lebih terpercaya), maka sang pedagang akan menggunakan strategi order pending dalam Forex sebagai suatu keharusan.

Kenapa menjadi suatu keharusan. Karena sang pedagang mengetahui lebih awal di level mana sang pedagang bisa mengharapkan terjadinya pemantulan kembali atau terobosan dengan kemungkinan yang tinggi, tetapi beberapa spekulan lebih menyukai untuk memperhatikan perilaku daripada harga di sekitar level tersebut, karena seringkali terjadi pergerakan harga yang palsu akhir-akhir ini. Di sisi lainnya, order pending ini seringkali digunakan pada saat sang pedagang sedang tidak bisa memperhatikan pergerakan harga akan tetapi ia mengetahui potensi akan terjadinya transaksi yang akan menguntungkan.

Limit order pending di Forex

Sangat tidak praktis untuk memperhatikan perdagangan pada bursa, karena semuanya itu sangat sederhana, jadi kita akan mulai mempelajari grup yang paling populer yaitu order limit. Dalam terminal MetaTrader, order seperti ini ditandakan sebagai buy-limit dan sell-limit.

Untuk menemukan mereka, anda harus klik kanan pada grafik yang anda gunakan, kemudian memilih “Trading – Order” dalam konteks menu yang terbuka (anda juga bisa menekan tombol F9 sebagai alternatif). Hasilnya, layar yang mungkin sudah familiar bagi anda dengan setelan pesanan akan terbuka (dengan kuotasi harga terkini), dimana anda harus memilih “pending order” dalam pilihan “type”.

Setelah order yang tepat sudah dipilih, anda harus menentukan harga dimana order itu akan terpicu. Fitur utama dari order limit ini ialah mereka selalu ditentukan pada “harga yang terbaik” (jika kita boleh mengatakan demikian), jadi buy-limit akan selalu ditaruh di bawah harga terkini, dan sell-limit akan selalu ditaruh di atas harga terkini.

Order pending seperti ini digunakan pada Forex untuk tiga kasus: pertama, limit akan menjadi relevan ketika anda berdagang mengikuti arah trend, ketika sang pedagang sedang mencari suatu titik untuk beli atau jual ketika terjadinya penarikan kembali menuju arah trend; kedua, pada strategi-strategi grid (salah satu strategi yang paling beresiko yang tidak direkomendasikan); dan yang ketiga ketika anda sedang berupaya untuk menangkap lonjakan harga yang diakibatkan oleh publikasi berita.

Pada kasus yang terakhir, para spekulan mulai dari asumsi bahwa lonjakan pertama setelah terjadinya pengumuman berita yang penting atau keluarnya statistik-statisik itu biasanya pergerakan palsu di kebanyakan kasus, jadi daripada anda memutuskan untuk membuat posisi sesuai dengan arah bursa seketika terjadinya suatu peristiwa, lebih baik untuk membuat sebuah order pending untuk mendapatkan harga yang terbaik, jadi resiko akan berkurang.

Order pending Stop di Forex

Order buy-stop dan sell-stop sangat berbeda dengan order limits, karena dalam kasus ini, sang pedagang menaruh pesanan pada harga yang “terburuk”, jadi ketika anda ingin menggunakan buy-stop, pesanan order buy ini akan terpicu di atas harga terkini, dan kebalikannya dengan sell-stop yaitu dibawah harga terkini. “Terburuk” yang dimaksud ini ialah suatu konsep yang relatif, dimana ia digunakan hanya untuk keadaan yang singkat, tetapi faktanya sang pedagang bisa terhindar dari situasi yang tidak mendukung dan tidak merugi, hanya mengubah pendekatan terhadap perdagangan.

Sekarang kita akan mengerti apa saja keuntungan yang bisa didapat dari order pending stop pada Forex. Sudah diketahui bahwa anda bisa berdagang mengikuti trend bukan hanya dari pemantulan kembali harga, tetapi juga dari terobosan dari harga yang ekstrim. Taktik ini telah menjadi dasar dari kebanyakan strategi perdagangan yang menggunakan pesanan order pending stop. Figur dibawah ini menunjukkan contoh secara teori bahwa pedagang bisa melakukan kasi ini ketiga berdagang dengan metode yang kami sebutkan diatas.

Pendekatan yang secara fundamental berbeda ialah upaya untuk menangkap trend yang baru pada kebalikan daripada yang lama. Dalam kasus ini, pemantulan kembali harus dimengerti sebagai terobosan oleh harga dari harga tertinggi pada suatu trend kebawah, atau terobosan harga dari yang terendah pada suatu trend keatas. Untuk mendapatkan keuntungan, anda harus memperhatikan level-level yang ekstrim ini dan sewaktu-waktu menaruh pesanan order pending mengikuti harga sampai ia terpicu, sebagai contoh:

Strategi berikutnya, suatu pusat perhatian dari order stop, ialah jaringan dengan nama yang sama. Berbeda dengan jaringan limit, ia akan menghapus resiko dan bisa mendapatkan mulai dari 15 – 30 persen per tahun dengan manajemen waktu yang minimal.

Tidak masuk akal untuk secara skematis menampilkan algoritma untuk menciptakan jaringan itu, karena mustahil untuk mendapatkan strategi yang lebih mudah, terutama dengan memperhitungkan bahwa ada beberapa daripada modifikasi terhadap strategi itu hari ini, termasuk dengan penggunaan robot perdagangan. Kami hanya bisa memberikan catatan bahwa kelebihan utama daripada jaringan stop ialah banyak daripada order-order yang dibuka pada saat terjadinya trend. Tentunya, anda akan mendapatkan order-order yang merugi, tetapi jika anda mengikuti dengan ketat aturan manajemen keuangan, anda tidak akan kehilangan seluruh saldo anda dengan pendekatan seperti ini.

Kelas terakhir dari algoritma dimana order pending pada dunia Forex tidak tergantikan ialah penggunaannya pada penembusan jangkauan. Grup ini digunakan pada strategi-strategi yang sudah terkenal seperti “Terobosan dari pagi yang datar” dan “pengeboman London”, dimana logika daripada ini sebenarnya cukup sederhana: pedagang menyadari bahwa pasar sedang dalam keadaan datar dan kemudian membuat pesanan buy-stop dan sell-stop di belakang jangkauan tertinggi dan terendah menurut pesanan masing-masing, sebagai contoh:

Apa saja yang anda harus ketahui ketika anda menggunakan order pending pada Forex

Penjelasan di atas banyak memperhatikan sisi yang praktikal daripada penggunaan order pending ini, tetapi kami ingin memfokuskan pada teori. Terutama, anda harus ingat bahwa ketika anda membuat order pending, anda bisa sekaligus menentukan titik pengambil keuntungan dan penghenti kerugian. Ini bisa ditentukan pada layar penyetelan yang sama.

Perihal yang kedua terkait dengan waktu dimana order ini akan menjadi relevan. Jika order pending yang anda pasang pada bursa Forex tidak terpicu sebelum tanggal (lihat figur di atas), maka order pending ini akan terhapus secara otomatis. Seorang pemula mungkin akan menganggap bahwa fitur tersebut sangat berlebihan, tetapi di banyak strategi-strategi yang menguntungkan, sinyal-sinyal yang bagus terkadang hanya relevan untuk periode yang telah ditentukan (untuk rata-rata periode dimana sinyal muncul, atau perhitungan mundur dalam hitungan jam, biasanya sebelum terjadinya sesi perdagangan yang saling tumpang tindih).

 Hal yang terakhir ialah level penghenti kerugian, yang mana sama dengan jarak minimal dalam hitungan poin yang diambil dari harga terkini untuk menentukan order pending. Dalam strategi-strategi yang disebutkan hari ini, batasan-batasan yang telah diberikan oleh para broker akan tidak berarti, tetapi pada saat penyetelan level penghenti kerugian, ia bisa membuat hasil-hasil yang dicapai oleh para pedagang harian menjadi lebih buruk karena level penghenti kerugian itu sepertinya selalu terpicu terus, tetapi hal ini adalah sesuatu yang kami akan ceritakan di kesempatan yang lain.