Pada saat anda dihadapkan dengan pertanyaan apakah yang harus anda perhatikan saat anda baru mulai berdagang dengan akun nyata, pasti anda akan dihadapkan dengan psikologi dagang dan pengendalian diri. Suatu hal yang tidak kalah pentingnya tetapi sering dilupakan ialah pemilihan kurun waktu untuk dagang.

Padahal, pemilihan kurun waktu untuk bekerja tidak kalah pentingnya dengan peraturan-peraturan strategi perdagangan. Ini akan bergantung kepada intensitas perdagangan anda, dan juga pada ukuran daripada titik penghenti kerugian dan pengambil keuntungan. Ditambah lagi, pilihan kurun waktu akan berakibat pada kemampuan untuk memprediksi kelakuan harga di bursa.

Secara garis besar, maka untuk menjawab pertanyaan kurun waktu manakah yang dipilih, anda harus memulainya dari hal-hal berikut ini:

• Perhatikan besaran setoran awal anda. Apabila dana awal kecil, maka sangatlah sulit untuk berdagang menggunakan kurun waktu lebih besar dari h4. Masalahnya karena penghenti kerugian menjadi besar, dan tidak akan sesuai dengan aturan manajemen dana; 
• Perhatikan waktu yang bisa diluangkan untuk berdagang. Tidak semua pedagang bisa meluangkan waktu beberapa jam sehari di depan terminal; 
• Perhatikan sistem perdagangannya, terutama sistem yang menggunakan indikator. Apabila anda berencana untuk berdagang dengan sebuah strategi, sangatlah disarankan untuk menggunakan kurun waktu sesuai dengan rekomendasi dari pencipta strategi tersebut.

Kurun waktu yang mana yang cocok untuk berdagang dengan stabil?

Kebanyakan dari pemula memiliki pengharapan yang tinggi pada bursa spekulasi mata uang. Di benak mereka terbayang gambaran seorang pedagang yang sukses adalah seseorang yang kerjanya setiap hari di depan layar monitor, dan hampir setiap menit membuat posisi bernilai jutaan dolar.

Ini mengakibatkan banyak para pemula menghabiskan waktu mereka di depan terminal, dan setiap menit tanpa adanya posisi dianggap sebagai membuang waktu. Akhirnya mereka mengambil posisi dengan ceroboh tanpa berpikir matang-matang dan akhirnya dana mereka tersapu habis.

Sebagai aturan, pedagang yang sukses tidak berdagang dengan kurun waktu yang kecil, jadi mereka menganalisa dan mempelajari setiap situasi daripada satu pasang mata uang tidak lebih daripada satu jam per hari. Untuk mendapatkan perdagangan yang stabil dan menguntungkan, berdagang pada kurun waktu m5-m15 akan lebih sulit, dan beban psikologis akan terasa lebih berat.

Sudah diketahui bahwa banyak daripada pedagang lebih menyukai berdagang pada kurun waktu sehari. Beberapa bahkan tidak bisa hidup tanpa membuat posisi dagang, dimana yang lain percaya bahwa berdagang seperti ini akan memberikan keuntungan yang lebih banyak daripada berdagang dengan kurun waktu D1. Dalam perdebatan ini, kami hanya bisa merekomendasikan untuk tidak berdagang menggunakan kurun waktu dibawah h1, dan biarlah interval per jam ini bisa menjadi suatu garis merah yang memperingatkan akan daerah yang anda tidak boleh sentuh.

Tentang kelebihan-kelebihan dan kekurangan-kekurangan penggunaan kurun waktu kecil

Pendukung perdagangan dengan kurun waktu kecil m5-m15 berpendapat bahwa dengan menggunakan kurun waktu kecil anda bisa berdagang dengan lebih intensif, dan keuntungan yang akan didapat akan jauh lebih besar. Pendapat ini sebenarnya sangat kontroversial, karena sebenarnya lebih banyak kekurangan daripada metode berdagang ini:

• Anda akan menghabiskan lebih banyak waktu di depan monitor;
• Perdagangan yang intensif dijamin membuat lelah, dan membuat keputusan dengan benar akan selalu dipertanyakan;
• Sangatlah lebih sulit untuk memprediksi kelakuan harga pada kurun waktu yang kecil, analisa teknikal dan candlestick tidak akan memberikan hasil yang memuaskan karena adanya pengaruh “noise” – fluktuasi secara acak pada grafik harga;
• Kelebihannya ialah bisa menggunakan penghenti kerugian yang kecil, tetapi pengambil keuntungan juga akan lebih kecil daripada penggunaanya pada kurun waktu yang lebih besar. 

Pipsing juga harus kita sebutkan di sini (jangan disamakan dengan scalping). Penasihat ahli pipsing (seringkali digunakan pada kurun waktu m1) menjanjikan keuntungan yang luar biasa dalam kurun waktu yang sesingkat mungkin, hasil dari backtesting akan terlihat sangat menakjubkan, tetapi pada kenyataannya hasilnya akan tetap sama – dana yang ada akan tersapu bersih. Maka dari itu, jika ada pedagang yang benar-benar berharap untuk berdagang dengan untung, sebaiknya melupakan penggunaan kurun waktu m1, karena scalping dan stabilitas adalah dua hal yang tidak bisa bersatu secara prinsip.

Kurun waktu manakah yang cocok untuk perdagangan jangka menengah dan jangka panjang?

Pilihan yang optimal untuk berdagang per hari ialah dengan kurun waktu h1-h4 (h4 lebih baik). Perdagangan seperti itu memiliki beberapa fitur:

• Sangat membutuhkan banyak waktu. Analisa dari situasi seperti ini harus dilakukan setelah candle sebelumnya telah tutup. Dalam perdagangan, sebagai contoh, pada kurun waktu h4, ia tidak akan memakan waktu lebih daripada setengah jam sehari;
• Potensi keuntungan akan lebih besar (dihitung dalam poin) dibandingkan dengan penggunaan kurun waktu yang lebih kecil;
• Kemungkinan penggunaan kombinasi indikator dengan analisa pola candlestick akan semakin besar dan analisa teknikal anda akan lebih akurat;
• Kekurangannya hanyalah titik penghenti kerugian yang lebih besar dan frekuensi berdagang yang lebih jarang.

Untuk perdagangan jangka panjang, anda bisa memilih untuk berdagang pada kurun wakt D1. Kurun waktu ini bisa dibilang sangat optimal untuk mengasah keterampilan anda. Anda bisa mengurangi waktu yang terbuang untuk duduk di depan terminal, karena anda hanya perlu melihat terminal sekali dalam sehari – pada saat penutupan sesi perdagangan pada hari tersebut.

Pola-pola candlestick dan analisa teknikal bisa digunakan hampir tanpa cacat. Penggunaan kurun waktu yang lebih besar dari ini tidak praktis dan hanya cocok untuk membuat analisa daripada bursa, misalnya penambahan konstruksi analisa teknikal.

Frekuensi anda melakukan perdagangan akan lebih jarang, tetapi dengan pendekatan yang tepat itu tidak akan mempengaruhi keuntungan yang bisa didapat. Karena perlindungan daripada pesanan anda tidak signifikan, maka kami merekomendasikannya untuk memulai berdagang seperti ini dengan akun cent, karena setiap pedagang yang masih dalam tahap pemula bisa mengucurkan modal sebanyak hanya $50-%100.

Saran-saran secara garis besar untuk pemilihan penggunaan kurun waktu yang optimal

Manusia telah terbiasa untuk memulai sesuatu yang baru dengan langkah yang kecil, maka dari itu mungkin itu sebabnya banyak daripada pedagang yang baru mulai belajar untuk berdagang dengan kurun waktu yang kecil. Pemula harus dengan jelas mengerti bahwa mereka harus belajar untuk berdagang hanya dengan kurun waktu yang besar. Secara garis besar, anda harus membuat sebuah daftar rekomendasi-rekomendasi untuk pemilihan kurun waktu yang lebih optimal:

• D1 – cocok untuk baik pedagang pemula maupun pedagang yang berpengalaman;
• h1-h4 – pemula tidak disarankan berdagang dengan kurun waktu dibawah h4;
• m5-m15 – hanya direkomendasikan untuk pedagang yang sangat berpengalaman;
• m1 – tidak disarankan untuk digunakan untuk berdagang sama sekali. 

Anda juga harus mengerti bahwa pada saat anda berdagang, sebagai contoh, pada kurun waktu h4, tidak ada siapapun yang melarang anda untuk menggunakan kurun waktu yang lainnya untuk menganalisa bursa. Banyak daripada sistem perdagangan berdasarkan penggunaan beberapa kurun waktu sekaligus, sebagai contoh “3 Layar Elder”.

Strategi-strategi yang berdasarkan analisa teknikal juga bekerja dengan prinsip yang sama – perdagangan dilakukan berdasarkan arah daripada trend yang terjadi pada kurun waktu yang lebih besar, dan interval waktu yang lebih kecil digunakan sebagai penyaring untuk masuk posisi.