Strategi penggaris ini berfokus pada grafik harian dan memiliki satu tujuan – untuk mendapatkan keuntungan yang maksimal dari setiap pergerakan harga. Sangat disayangkan, versi awal daripad teknik ini hanya cocok untuk para pedagang yang sudah banyak berpengalaman, jadi kita disini akan melihat beberapa daripada varian strategi ini yang telah dimodifikasi.
Seperti layaknya dengan setiap strategi jangka panjang, sistem ini masih dalam tahap awal, tetapi di waktu yang bersamaan mengharuskan para spekulan untuk memiliki sedikit pengetahuan dalam area pengenalan dan penandaan level-level pendukung/penopang. Maka dari itu, untuk menghemat waktu bagi para pengguna yang sudah “maju” dan tidak membingungkan para pedagang yang masih kurang berpengalaman, jadi pada hari ini kita tidak akan meliput tentang hal-hal yang berkaitan dengan cara mengkonstruksi level-level ini, tetapi kita akan langsung maju ke dalam pengenalan akan peraturan-peraturannya, kemudian kami akan menawarkan beberapa versi dari sistem ini untuk mereka yang baru saja belajar tentang dasar-dasar perdagangan Forex.
Strategi Penggaris dan setelan-setelan utamanya
Mungkin salah satu kelebihan utama daripada sistem yang berkecipung di kurun waktu yang panjang adalah anda tidak perlu membuang banyak waktu untuk membuat analisa daripada situasi harga yang ada untuk membuka dan menahan suatu posisi. Dalam kasus ini, segala fluktuasi harga jangka pendek bisa dibilang tidak relevan karena keputusan-keputusan diambil hanya ketika saat penutupan candle harian tanpa harus memperhatikan pergerakan harga di kurun waktu yang lebih kecil.
Jadi, sebelum anda mulai membuat garis-garis tingkatan harga, anda harus menyetel dua rata-rata bergerak. Yang pertama daripada ini akan menunjukkan rata-rata harga dalam kurun waktu 10 hari (maka dinamakan SMA(10)) dan yang kedua akan menunjukkan rata-rata harga dalam kurun waktu 200 hari (dinamakan SMA(200)). Hasilnya akan ditampilkan seperti figur dibawah ini:
Sebaiknya pola yang ditampilkan ini disimpan, karena strategi Penggaris ini bersifat umum dan cocok untuk semua instrumen keuangan, dan karena pesanan akan dibuka pada beberapa pasang mata uang (untuk menambah keuntungan), maka sangatlah tidak masuk akal untuk membuang waktu tambahan untuk melakukan aksi-aksi yang berulang.
Berikutnya, anda harus mempersiapkan penggambaran garis utama level penopang dan penahan. Disini, si pedagang akan dipengaruhi oleh kemampuan dan pengalaman yang dimilikinya sendiri. Ada satu yang membuat garis horizontal, yang lain membuat analisa atas profil bursa berjangka, dan kami lebih menyukai untuk menandai area-area yang perlu ditandai, seperti contoh:
Peraturan-peraturan untuk membuat posisi seperti disarankan dari strategi Ruler
Pemikiran utama daripada sistem ini secara keseluruhan ialah peraturan yang sederhana: untuk membuat posisi jual di level penahan dan posisi beli di level penopang, jadi ia tidak menggunakan metode perdagangan yang menembus level-level ini. Jadi sangatlah penting untuk menunggu kondisi-kondisi sebagai berikut untuk membuat suatu posisi beli:
- Harga telah menyentuh garis penopang (atau batasan teratas daripada area tersebut);
- Setelah terjadinya pemantulan daripada level (atau keluar daripada area tersebut), candle harian berikutnya telah menetap diatas SMA (10);
- Jarak antara SMA(200) harus cukup untuk pergerakan harga, dan sangat diharapkan untuk bergerak ke atas. Kecuali (jika SMA(200) berada pada posis horizontal daripada harga yang ada sekarang), ada kemungkinan besar untuk terjadinya perubahan arah daripada trend dari bullish menjadi bearish.
Seperti yang anda bisa perkirakan, strategi Penggaris ini menggunakan asumsi kebalikannya dari yang sudah disebutkan diatas untuk membuat posisi jual. Anda harus menunggu sampai harga menyentuh level penahan dan harga memantul dari itu, lalu kemudian harga berada dibawah garis SMA(10), SMA(200) dan menghadap ke bawah.
Kami sudah menyebutkan konsep kurang jelas sebagai “jarak yang cukup untuk harga bermanuver” diatas dan para pedagang yang berpengalaman mungkin akan menyadari apa yang menjadi resiko, karena mereka mengenali volatilitas sebuah instrumen perdagangan, tetapi para pemula kami rekomendasikan untuk mengambil jarak antara 100 poin daripad EUR/USD sebagai filter.
Jadi, jika sebuah jarak antara titik berpotensi untuk masuk daripada SMA (200) lebih sedikit daripada 100 poin, maka sangat bijaksana untuk mengacuhkan sinyal tersebut, atau anda bisa mencoba masuk dengan lot yang kecil. Tentunya nilai filter ini disesuaikan sesuai dengan volatilitas daripada pasangan-pasangan mata uang lainnya masing-masing. Figur dibawah ini menunjukkan cotoh untuk membuat posisi beli yang sesuai dengan peraturan-peraturan yang telah kita bahas sebagai berikut:
Stop-loss sebaiknya dipasang dibelakang level terdekat, dan prosedur tertentu dibutuhkan untuk menentukan posisi pengambil keuntungan. Pertama-tama, kita membagi setiap transaksi menjadi dua bagian, bagian yang pertama akan kita tutup secara manual setelah mencapai keuntungan 100 poin.
Di waktu yang bersamaan, kita pindahkan titik stop-loss daripada posisi-posisi yang tersisa ke level kembali modal, kemudian tunggu sampai tiba saatnya ketika harga mencapai level terkuat, atau harga menembus garis SMA(10) dengan arah yang berlawanan dengan posisi yang kita buat. Setelah salah satu dari kejadian ini terjadi, maka kita akan tutup semua posisi yang tersisa.
Strategi Penggaris ini dibandingkan dengna level-level Murray
Agar para spekulan bisa memiliki fokus yang lebih baik terhadap bursa, maka mereka bisa menggunakan indikator level. Dalam hal ini, level-level Murray bisa sangat membantu, karena mereka diciptakan berdasarkan aturan-aturan yang diperkenalkan oleh Gunn pada awal abad ke 20. Figur dibawah ini menunjukkan garis-garis yang baru ditambahkan, level-level dimana mereka dibangun dengan dibantu oleh indikator Murray dengan periode kalkulasi sama dengan 200 hari:
Faktanya, berdaganga dengan level-level Murray sebenarnya suatu topik yang berbeda dan sangat luas, tetapi yang penting ialah strategi Penggaris dalam kasus ini tidak membutuhkan penerjemahan akan level-level tersebut secara mendetail, dan kehadiran mereka saja sudah cukup. Dalam pelaksanaannya, ini berarti kita akan mencari sinyal-sinyal untuk membeli dekat dengan level penopang, dan mencari kesempatan untuk menjual dekat level penahan.
Sesuai dengan namanya, level penopang ialah semua level dibawah harga saat ini, dimana level penahan ialah semua level diatas harga terkini, dimana setiap dari mereka bisa diposisikan sama. Semua aturan-aturan lainnya (seperti filter dari SMA) tetapi digunakan dan tidak diubah lagi.
Kelebihan utama daripada level-level Murray dibandingkan dengan pembuatan level-level secara manual ialah seorang pedagang akan selalu memiliki panduan untuk pergerakan harga di masa depan yang akan sangat penting ketika bursa membuat pembaharuan titik tertinggi dan terendah (yakni spekulan belum bisa mengenali level-level tersebut).
Strategi Penggaris dan level-level Fibonacci
Sebuah alternatif untuk level-level Murray ialah penggunaan angka-angka Fibonacci dan level-level dengan nama yang sama. Dengan perangkat ini, dimana ini telah tersedia bagi siapapun yang tertarik untuk menggunakannya di dalam toolbar setiap terminal, anda juga bisa melihat level-level penting di masa lalu dan melihat ke masa depan.
Dibawah aturan-aturan ini, suatu jaringan daripada level-level Fibonacci dibangun dari kiri ke kanan, dan menggabungkan dua titik yang ekstrim: sebagai contoh, jika seorang pedagang menggabungkan titik terendah harga di bulan Juli dan Agustus 2012 dengan titik tertinggi di musim semi 2014 pada grafik harga pasangan mata uang EUR/USD, maka si pedagang itu akan melihat kemungkinan level-level penopang untuk pasangan mata uang ini ditampilkan di layar harga untuk enam bulan ke depan:
Anda bisa menggunakannya juga dengan Fibonacci extension, yang membuat kita bisa membangun proyeksi level-level di masa depan. Seperti halnya dengan level-level Murray, kita tidak akan membahas teori yang mendasari level-level ini terlalu dalam, tapi catat bahwa strategi Ruler ini memberikan hasil yang terbaik jika anda menggunakan apa yang dipanggil sebagai “markup overlap” yakni jika anda mengambil level-level terpenting ketika harga bergerak pada level-level Fibo ini dan beriringan dengan level-level yang didapat dari kurun waktu yang berbeda.
Sebagai rangkuman, kita mencatat bahwa strategi diatas membuat kita bisa mendapatkan keuntungan walaupun sedikit tetapi merupakan suatu persentase yang tetap berdasarkan dana yang tersedia, dimana ini sangat cocok bagi semua pedagang yang tidak memiliki kemampuan maupun waktu untuk memantau bursa senantiasa.